loading...
Show all






  • BQpRgzt32AKTpz2s2FQahjnrJpGgNv.jpeg
  • yVHQIeocoh5mdWmz54aNl4xdtsHLuq.jpeg

Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur berpartisipasi memeriahkan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kalimantan Timur ke-68 Tahun 2025 di Stadion Gelora Kadrie Oening Sempaja Samarinda. Kepala Dinas Kehutanan H. Joko Istanto, S.P., M.Si mengikuti Pembukaan PRK 2025 di Halaman Parkir Stadion Gelora Kadrie Oening Sempaja Samarinda ditandai dengan pemotongan pita oleh Pj Gubernur Prof. Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si dan didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Dra. Sri Wahyuni, M.PP bersama jajaran Forkopimda Kalimantan Timur.

Pj Gubernur Akmal Malik dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran masyarakat Kalimantan Timur dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. “Dengan tema Membangun Kaltim untuk Nusantara, kita berharap semangat ini menjadi dorongan bagi seluruh masyarakat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah,” ujarnya.

Pesta Rakyat Kaltim yang berlangsung hingga 12 Januari 2025 ini menyuguhkan berbagai kegiatan menarik, mulai dari pertunjukan seni budaya, perlombaan, hingga bazar produk lokal. Salah satu sorotan utama adalah stand Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur yang selalu tampil beda dengan desain alami, mencerminkan identitas kehutanan yang khas. Stand ini juga memamerkan produk-produk unggulan hasil binaan Kelompok Tani Hutan, seperti madu trigona, rempah olahan, kokoa nips, gula aren semut, dan beras organik khas Kalimantan Timur. Produk-produk tersebut menjadi bukti nyata potensi besar sektor kehutanan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Selain memamerkan produk unggulan, Dinas Kehutanan juga berpartisipasi aktif dalam mendukung pelestarian lingkungan dengan membagikan 1.000 batang bibit pohon buah okulasi secara gratis kepada masyarakat. Bibit pohon ini meliputi berbagai jenis buah unggulan yang diharapkan dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan sekaligus memperkuat upaya penghijauan di Kalimantan Timur.

“Kami tidak hanya ingin memperkenalkan produk hasil hutan, tetapi juga mengajak masyarakat untuk berperan dalam menjaga lingkungan. Dengan pembagian bibit pohon buah ini, kami berharap masyarakat semakin peduli terhadap pentingnya keberlanjutan hutan dan lingkungan,” ujar Kepala Dinas Kehutanan